Go Follow @HerbalNewsPedia

Go Follow @HerbalNewsPedia

Go Follow @HerbalNewsPedia

Go Follow @HerbalNewsPedia

Go Follow @HerbalNewsPedia

03 February 2013

Khasiat Rempah Untuk Perut


Anda termasuk orang yang sering sakit perut? Gangguan maag, sembelit atau diare mungkin sering Anda alami. Jangan membiasakan menelan obat-obatan, cobalah makan lebih banyak makanan berempah. Ternyata rempah memiliki khasiat dahsyat menjaga kesehatan perut. Murah dan sehat pula!

Gangguan kesehatan perut banyak dialami orang. Seperti kembung, mual, diare atau sembelit meskipun sepele kadang justru mengganggu. Padahal dengan makan makanan berbumbu sakit perut bisa dicegah, bahkan perut menjadi lebih sehat, seperti yang dilansir Times of india.

Bumbu dapur banyak ditemui pada kari, gulai, dan berbagai maskaan tradisional kita. Bumbu dapaur berikut ini punya khasiat baik untuk kesehatan perut:

Jahe (Zingiber officinale), adalah tanaman rimpang yang sangat populer sebagai rempah-rempah dan bahan obat yang baik untuk pencernaan. Karena rempah - rempah yang satu ini memiliki kandungan konstituen aktif yang memiliki sifat merangsangnya sistem pencernaan dengan mendorong sekresi enzim pencernaan.

Adas (Foeniculum vulgare Miller, suku adas-adasan atau Apiaceae) telah lama dikenal sebagai salah satu komponen pengobatan tradisional, karena mengandung anethole yang dapat  merangsang sekresi cairan pencernaan dan lambung. Adas juga mengandung asam aspartat, yang bertindak sebagai anti kembung pada perut.

Yogurt: Susu yang dibuat melalui fermentasi bakteri ini mengandung probiotik yang bertanggung jawab untuk beberapa kegiatan dalam usus, seperti memproduksi laktase yang berperan membunuh bakteri berbahaya dan meningkatkan fungsi pencernaan.

Klabet, merupakan rempah yang tumbuh di wilayah Mediterania dunia. Biji klabet dan daunnya digunakan sebagai bumbu masakan, juga digunakan untuk mengobati berbagai kesehatan di Mesir, Yunani, Italia, dan Asia Selatan. Karena klabet memiliki kandungan protein, vitamin C, niasin, kalium, dan diosgenin (yang merupakan senyawa yang memiliki sifat-sifat yang mirip dengan estrogen). Konstituen aktif lain di fenugreek adalah alkaloid, lisin dan L-triptofan, serta steroid saponin (diosgenin, yamogenin, tigogenin, dan neotigogenin). Manfaat lainnya dapat membantu pencernaan mengurangi resiko sembelit dan juga mengatasi rasa kembung pada perut anda.

Daun mint (Mentha Cordifolia) mempunyai aroma wangi dan cita rasa dingin menyegarkan. Aroma wangi dan semriwing daun mint disebabkan oleh kandungan minyak asiri berupa minyak menthol. Daun ini mengandung vitamin C, provitamin A, fosfor, besi, kalsium dan potasium. Biasanya digunakan untuk pengobatan untuk masalah pencernaan, mulas, dan perut kembung. Manfaat lainnya dapat merangsang nafsu makan dan dapat pula mengobati mual dan sakit kepala.

Teh peppermint telah digunakan untuk keperluan obat-obatan selama bertahun-tahun. Peppermint terkenal ampuh meredakan sakit perut, dan sering kali digunakan sebagai bahan utama dalam minuman hangat seperti teh. Peppermint juga merupakan obat ideal untuk menghilangkan rasa sakit kepala.

Bay Leaf adalah jenis rempah daun yang biasa digunakan untuk berbagai masakan Eropa. Daun bay ini memiliki khasiat obat yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari, seperti migrain, depresi, meningkatkan pencernaan dan membantu sistem detoxifythe. (detik)



02 February 2013

Cara Agar Cepat Sembuh dari Flu




Cuaca yang tidak menentu membuat siapa saja bisa terserang flu atau common cold. Gejala awal seperti bersin dan meriang bisa hilang tanpa diobati, hanya dengan beberapa langkah sederhana seperti istirahat dan minum teh hijau.


Flu tergolong self limiting disease, yang berarti bisa sembuh dengan sendirinya. Pengobatan dibutuhkan jika gejala yang dialami cukup parah hingga mengganggu aktivitas. Jika gejalanya ringan, maka secara alami sistem kekebalan tubuh akan memberikan perlawanan terhadap virus flu.

Berikut ini beberapa tips untuk membantu memperbaiki sistem kekebalan tubuh saat terkena flu:

Sarapan antivirus
Jika bangun pagi dalam kondisi kurang sehat, jangan sekali-kali melewatkan waktu sarapan. Sebuah penelitian di Belanda membuktikan, sarapan sebanyak 1.200 kalori meningkatkan kadar gama interferon dalam darah hingga 450 kali lipat dibandingkan tidak sarapan sama sekali. Senyawa tersebut merupakan antivirus alami dalam tubuh yang berfungsi untuk menangkal serangan flu.

Lawan dengan stres
Jika berkepanjangan, stres memang dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh. Namun untuk jangka pendek, menyibukkan diri dengan pekerjaan yang berat justru efektif mengurangi gejala flu. Menurut sebuah penelitian di Ohio State University, stres jangka pendek bisa melawan flu jika berlangsung tidak lebih dari setengah atau satu hari.

Seduh kopi atau teh hijau
Kopi atau green tea di sore hari tidak hanya membuat tubuh lebih rileks, tetapi membantu sistem pertahanan tubuh untuk melawan virus. Minuman tersebut juga mengandung epigallocatechin gallate (EGCG), yang memiliki khasiat untuk mematikan virus. Tips ini pernah diteliti di Kanada, dengan memasukkan daun teh hijau ke dalam koloni adenovirus penyebab flu. Hasilnya, aktivitas replikasi atau menggandakan diri pada virus berhenti.

Istirahat yang cukup
Idealnya dalam sehari tidur tidak kurang dari 7-8 jam. Menurut penelitian di UCLA, berkurangnya waktu tidur sebesar 40 persen akan menurunkan sistem imun hingga 50 persen. Namun jangan sesekali memaksakan tidur dengan cara minum alkohol karena hal ini justru melemahkan sistem imun. Sebaiknya gunakan pakaian yang longgar misalnya t-shirt dan celana pendek agar peredaran darah lancar, dan bisa tidur dengan lebih nyaman.

Tetap lakukan aktivitas ringan
Riset yang dilakukan oleh University of Massachusetts membuktikan, aktivitas fisik yang ringan bisa mengurangi risiko infeksi saluran napas hingga 25 persen dibandingkan dengan hanya diam sepanjang hari. Aktivitas ringan memicu produksi sel darah putih, yang fungsinya untuk melawan infeksi virus maupun bakteri. Aktivitas tersebut tidak boleh terlalu berat, karena kelelahan membuat tubuh rentan terhadap infeksi. Bahkan pada atlet marathon sekalipun, risiko infeksi akan meningkat setelah mengikuti lomba. (detik)


01 February 2013

Tips: Hindari Makanan Ini Ketika Flu




Flu merupakan penyakit yang umum saat musim pancaroba atau musim hujan. Meski bukan penyakit serius, gejala-gejala flu sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Bila ingin cepat sembuh, sebaiknya hindari makanan berikut saat flu.

Gejala flu seperti hidung tersumbat, meler, batuk serta demam tentunya sangat mengganggu aktivitas. Ada beberapa makanan tertentu yang dapat mengurangi gejala dan mempercepat pemulihan, tapi ada pula makanan yang justru harus dihindari saat sedang flu.

Berikut beberapa makanan yang sebaiknya dihindari saat sedang flu:

Makanan manis
Menurut buku 'Diets for Healthy Living: Dr. Linda Page's Natural Solutions to America's 10 Biggest Health Problems', gula mencegah tubuh memerangi bakteri yang menyebabkan gejala flu.

Makan makanan yang mengandung banyak gula seperti cake, permen dan kue dapat mencegah tubuh mengatasi hidung tersumbat yang merupakan keluhan umum saat flu. Gula membuat lendir dapat bertahan lama di saluran pernapasan karena lingkungannya yang hangat dan lembab, sehingga menyediakan tempat yang nyaman bagi virus.

Makanan lain yang sebaiknya dipantang saat flu adalah makanan tinggi lemak seperti kentang goreng dan makanan cepat saji.

Susu
Susu dapat menyebabkan lendir di paru-paru dan sinus bertahan lebih lama. Virus tumbuh di lingkungan yang hangat dan lembab yang disediakan oleh lendir, yang dapat membuatnya tinggal di dalam tubuh lebih lama dan juga dapat menyebabkan gejala flu lebih parah.

Ganti susu dengan air atau jus buah segar sampai gejala flu Anda sembuh. Sebaiknya juga hindari semua produk susu selama beberapa minggu setelah flu sembuh. Ini akan membantu paru-paru pulih sempurna.

Daging
Lemak hewani menghalangi kemampuan tubuh untuk menyingkirkan kuman yang menyebabkan gejala flu, sehingga flu akan berlangsung lama atau mengalami gejala yang lebih parah.

Ganti ayam dan daging dengan makanan nabati, seperti salad hijau yang mengandung banyak antioksidan sehingga dapat melawan infeksi lebih cepat. (detik)



Contact Form

Name

Email *

Message *